Konferensi internasional rutin yang menjadi agenda akademik tahunan Universitas Mulawarman (UNMUL) kembali digelar 1 sampai 2 November 2022. Adalah The 6th International Conference on Tropical Studies and Its Application (ICTROPS) yang kali ini terlaksana dengan konsep acara yang menggabungkan antara pertemuan secara langsung atau offline dan terhubung pula secara online yang sering disebut Hybrid.
“Toward Sustainable Tropical Environment for New Capital City of Indonesia” menjadi tema utama pertemuan yang diikuti para peneliti lintas negara tersebut. Dihari pertama Conference, bertindak sebagai Keynote Speaker dari luar negeri ada Prof. Chow Yang Lee, dari University of California, Riverside, Amerika Serikat, Prof. Michael Kohl, asal University of Hamburg, Jerman. Ada juga dari Chulalongkorn University, Thailand, yakni Assoc. Prof. Sehanat Prasongsuk, Ph.D,
Sementara dari dalam negeri, mewakili Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN), hadir Deputi Bidang Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam Otorita IKN, Myrna Asnawati Safitri., Ph.D. Terdapat pula Dr.rer.nat. Suseno Amien, dari Universitas Padjajaran sekaligus Direktur Eksekutif Project Management Unit (PMU) IsDB 4in1 Project dan ada Ketua Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN), Indonesia, Dr. Muhammad Ilman juga berperan sebagai pembicara inti. Selain Keynote Speaker, panitia juga mengundang para Invited Speaker yang juga mengisi Parallel Session.
Sama seperti tahun – tahun sebelumnya, terselenggaranya acara ini adalah hasil kerjasama UNMUL dengan Islamic Development Bank (IsDB) dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Republik Indonesia (RI) juga kolaborasi bersama Universitas Jember, Universitas Negeri Malang dan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa yang tergabung dalam 4in1 IsDB Project.
Diharapkan memberikan hasil optimal dalam bentuk kontribusi hasil kajian dalam rangka pembangunan IKN Nusantara, diungkapkan oleh Wakil Rektor Bidang Akademik UNMUL, Prof. Dr. Ir. Mustofa Agung Sardjono sesaat sebelum membuka acara secara resmi di Ruang Ballroom Crystal I, Hotel Mercure, Kota Samarinda, Selasa, (01/11).
“Sungguh suatu kehormatan bagi kami untuk menghadiri Konferensi Internasional ke 6 tentang Studi Tropis dan Penerapannya ini. Oleh karena itu, saya sangat berharap konferensi ini dapat meningkatkan nilai ilmiah dan tentunya menjadi kesempatan besar untuk bertukar hasil penelitian, ide, pengalaman dan terakhir untuk mengembangkan jaringan ilmiah,” katanya dalam Bahasa Inggris.
Dari International Conference seperti ini diakuinya akan muncul berbagai kerjasama dalam dan luar negeri bagi UNMUL. Dari hal itu sambungnya, tentunya berdampak pula pada point atau target pada pencapaian Indikator Kinerja Utama.
Pun demikian dengan Visi jangka panjang UNMUL adalah menjadi universitas kelas dunia dan untuk mencapainya universitas jelasnya, berusaha mengoptimalkan pola keilmuan utamanya yakni “Hutan Hujan Tropis dan Lingkungannya” untuk diadopsi oleh seluruh fakultas dan unit kerja.
"Harapannya tentu saja ada hal yang sifatnya aplikatif tidak hanya scientific. Sehingga menjadi bahan atau masukan dari pembangunan IKN tersebut. Semoga semua berjalan lancar dan mencapai hasil – hasil yang memuaskan,” ujarnya.
“Saya sangat berharap konferensi internasional ini tidak hanya mampu menghasilkan artikel ilmiah internasional, tetapi juga mendorong para ahli dan semua peserta untuk menemukan strategi cerdas dan ide-ide baru untuk mendukung dari berbagai aspek pengembangan ramah lingkungan. Hutan Tropis Kota Ibukota Baru Indonesia,” tambahnya. (hms/frn)
Foto: Firdan Farezal
Link Terkait: ICTROPS 6th Tahun 2022
Published Date : 03/11/2022 23:59:00
