Meskipun masih dalam kondisi Pandemi Corona Virus Disease (COVID) – 19, Universitas Mulawarman (UNMUL) tetap melaksanakan salah satu isi Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni Pengabdian Pada Masyarakat dalam bentuk Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilakukan oleh mahasiswa melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) UNMUL. Serah terima mahasiswa KKN tahun ini bernama KKN Kondisi Luar Biasa (KLB) merupakan Angkatan ke 46.
Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Rektor UNMUL yang diwakili Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Ir. Mustofa Agung Sardjono ke Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) yang diwakili oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, sekaligus Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim, Dr. H. Moh. Jauhar Efendi., M.Si. Rabu, (08/07) di Ruang Heart of Borneo, Kantor Gubernur Kaltim.
“Dalam KKN ini mahasiswa dihadapkan dalam kondisi pandemi sehingga pihak LP2M telah merencanakan model program KKN yang sesuai. Karena kami tidak ingin program ini menjadi kendala saat ini, oleh karena itu LP2M tahun ini menerapkan KKN secara daring atau secara online yang disebut KKN KLB. Sebagaimana tahun – tahun sebelumnya KKN mengharuskan mahasiswa turun langsung ke masyarakat namun kali ini untuk pertama kali kami melaksanaan KKN KLB dengan harapan tetap memberikan manfaat yang optimal kepada masyarakat desa,” jelas Prof. Agung dalam sambutannya.
Meski secara keseluruhan kegiatan dan komunikasi di KKN ini dilakukan secara daring. Dirinya menegaskan, tidak menutup kemungkinan untuk melaksanakan kegiatan pengabdian secara langsung dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan dan terpenuhinya beberapa persyaratan tertentu.
Dirinya pun berpesan kepada para mahasiswa, agar serius mengikuti KKN KLB ini dan tetap membawa nama baik almamater. Kegiatan ini juga menurutnya menuntut kreativitas para mahasiswa agar kegiatan ini berjalan lancar. “Begitu pula para Dosen Pendamping Lapangan (DPL) meskipun saat ini kondisi berbeda dengan sebelumnya,” lanjutnya.
“Mewakili Rektor UNMUL, izinkan saya dalam kesempatan ini secara simbolis menyerahkan para mahasiswa peserta KKN KLB kepada pihak pemerintah daerah Provinsi Kaltim agar nantinya bisa mendapatkan arahan dan bimbingan serta pembinaan dalam rangka mendapatkan pengalaman dan pembelajaran yang optimal di dalam pelaksanaan KKN KLB ini,” harapnya.
Di kegiatan serah terima secara simbolis yang dilaksanakan secara virtual via Zoom Meeting dan siarkan Live Streaming di Channel Youtube UNMUL TV tersebut, Kadis DPMPD mengapresiasi KKN dengan model baru ini, ia berpesan meskipun dilaksanakan secara daring namun output dan outcame yang dihasilkan harus jelas, yang dibuktikan dalam sebuah laporan.
“Saya berharap para DPL bisa membantu memberikan data - data yang diperlukan para mahasiswa sehingga dapat dilakukan analisis yang kaitannya dengan permasalahan masyarakat dan dapat ditindaklanjuti dalam bentuk pemecahan persoalan atau sebuah solusi nyata,” pesannya.
Jumlah mahasiswa KKN sebutnya tahun ini sebanyak 2.489 yang tersebar diseluruh Kabupaten, Kota di Kaltim. Dengan rincian 79 kecamatan dan 174 kelurahan, serta 280 desa di Kaltim. “Kami berharap KKN ini bisa bermanfaat dan memberikan andil penting di tengah masyarakat. Inovasi sangat diperlukan untuk memenuhi kebutuhan dan memberikan sumbangsih di lokasi KKN tujuan. Kerjasama yang baik ini semoga terus berlangsung di masa – masa mendatang,” urainya.
Selain penandatanganan serah terima KKN KLB dan penyematan tanda pengenal, dikesempatan yang sama dilakukan pengarahan dalam bidang kesehatan khususnya berbagai informasi dalam memutus mata rantai penyebaran COVID 19 oleh perwakilan Tim Satgas COVID 19 UNMUL. (hms/frn)
Foto: Hartanto
Published Date : 08/07/2020 15:16:00