UNMUL Gelar Lokakarya Penilaian Cadangan Karbon dan Keanekaragaman Hayati


Meningkatnya kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap pentingnya fungsi hutan dan ekosistemnya melahirkan tuntutan praktek pengelolaan hutan produksi secara lestari. Agar praktek pengelolaan hutan lestari tersebut dapat diakui dan diterima oleh pengguna hasil hutan, maka diperlukan instrumen yang memenuhi standar pengelolaan lestari.

Berkenaan dengan hal tersebut, Prodi Magister Ilmu Lingkungan dan Fakultas Kehutanan Universitas Mulawarman (UNMUL) bekerjasama dengan Universitas Kyoto melaksanakan Lokakarya dan Pelatihan “Biodiversity Observation, Land and Ecosystem Health” untuk menilai Keragaman Hayati dan Jasa Lingkungan pada Kawasan hutan produksi, Kamis (30/1).

Kegiatan yang terselenggara di Kampus Gunung Kelua ini menghadirkan narasumber yang berkompeten dibidangnya. Diantaranya Prof. Kanehiro Kiyatama, Graduate School of Agriclture Universitas Kyoto dan Prof. Dr. Ir. H. Wawan Kustiawan, M.Agr, Sc selaku Koordinator Magister Ilmu Lingkungan UNMUL.

Tujuan dari lokakarya dan pelatihan ini adalah sebagai sarana belajar memverifikasi sistem pengamanan kehati dan pengelolaan jasa lingkungan pada konsesi kehutanan dalam proses sertifikasi FSC untuk jasa lingkungan dan penggunaan mekanisme lainnya seperti REDD+. Agenda ini pun ditutup dengan diskusi tanya jawab bersama para peserta yang hadir. (hms/rob)

Foto : Hartanto

Published Date : 30/01/2020 16:19:00