Dalam sambutannya, Ketua UKM SQ Unmul, Mursalim berharap kepada seluruh peserta yang hadir dapat menambah motivasi agar lebih dekat dengan Al-Quran dan kelak bisa mengajarkannya kembali. “Karena di dalam hadist disebutkan, sebaik-baik manusia adalah ia yang membaca dan mengajarkan Al-Quran,” tutur mahasiswa Fakultas Ekonomi Unmul ini.
“Semoga UKM ini dapat menjadi wadah dan fasilitas mahasiswa muslim Unmul yang ingin mempelajari Al-Quran,” imbuhnya.
Rektor Unmul yang diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unmul, Dr. Ir. Encik Akhmad Syaifudin, MP turut hadir membuka acara ini secara resmi. “Tahun ini kami meresmikan dua UKM baru, yakni SQ Unmul dan Paduan Suara Bahana Mulawarman. Salah satu alasan UKM ini didirikan adalah sejalan dengan program Rektor yang salah satunya meningkatkan daya saing mahasiswa diajang nasional maupun internasional,” ucapnya.
Menurut Dr. Encik, SQ Unmul sebagai UKM baru memiliki beban ganda yang harus diwujudkan. “Selain mempertajam sisi bina baca Al-Quran yang berkualitas juga harus mampu meningkatkan prestasi anggotanya,” tambah dosen Fakultas Pertanian Unmul ini.
Sebelum memasuki acara utama, Grand Opening ini diisi penampilan Tasmi Al-Quran oleh anak-anak binaan dari Baitul Huffazh Samarinda. Secara bergantian peserta menguji hafalan Al-Quran mereka. Selanjutnya, pada sesi talkshow menghadirkan beberapa narasumber. Diantaranya, Ustadz Khoirul Alim Al-Hafidz selaku pimpinan Pondok Pesantren Al-Fajar Samarinda, Ustadz Agus Sopian, LC, alumni LIPIA Jakarta dan Ali Sholihin, hafidz 28 juz dari Fakultas Teknologi Informasi dan Komunikasi Unmul. (hms/rob)