Saat berbicang santai bersama Humas Unmul sebelum prosesi Yudisium di Ruang Avogadro, Jum’at, (26/09). Anak ketiga dari lima bersaudara itu mengungkapkan target waktu yang diberikan sampai delapan semester atau empat tahun masa studi sebagai mahasiswa penerima Beasiswa Bidik Misi menjadi semangat sendiri bagi pria yang menjabat sebagai Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) 2013-2014 FMIPA tersebut.
Walaupun aktif di banyak organisasi dan melakukan pekerjaan sampingan sebagai guru privat, tidak menjadi penghalang anak dari pasangan Nurhalipah dan Juhriansyah ini untuk menghasilkan nilai sempurna dalam setiap mata kuliahnya.
“Pengalaman yang sangat berkesan bagi saya adalah saat dipercaya menjadi asisten dosen di Laboratorium. Selain itu yang sekarang masih saya jalani adalah mengajar privat tiga orang dosen di Fakultas Pertanian Unmul untuk program SPSS,” jelas pria yang murah senyum ini.
Lahir dari daerah yang cukup jauh dari Kota Samarinda, di Desa Pelawan, Kecamatan Sangkulirang, sempat membuat minder alumni SMA 3 Sendawar itu. Terlebih, saat awal menjalani proses perkuliahan di Unmul, angkatan 2010 FMIPA itu sempat kesulitan karena kendala tidak memiliki kendaraan menuju ke kampusnya.
“Dulu yang saya ingat sekali, saat ke kampus sering jalan kaki, karena tidak ada kendaraan,” cetusnya.
Saat ditanya rencana ke depan setelah resmi menjalani wisuda di GOR 27 September Unmul, Sabtu, (27/09) besok, Riki mengungkapkan sesuai dengan nasehat kedua orang tua, dirinya berencana akan melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi lagi yakni S2.
Diketahui, dari laporan Pembantu Dekan I FMIPA, Dra. Hj. Ratna Kusuma., M.Si pada Yudisium periode ketiga ini, Fakultas berhasil meluluskan 74 orang sarjana, dengan rincian 18 orang dari Prodi Statistik, 5 orang dari Prodi Fisika, 5 orang Prodi Kimia, 13 orang dari Prodi Biologi, serta 33 orang dari Prodi Ilmu Komputer. (hms/frn)
Published Date : 26/09/2014 10:39:06
