Sebelumnya, para peserta program bridging ini juga telah mengikuti seminar dari tiga Universitas berbeda dari United Kingdom (UK). Kepala UPT. LI Unmul, Rudianto Amirta, Ph.D menerangkan pertemuan ini bertujuan untuk membantu mahasiswa PBI mendapat informasi lebih mengenai universitas-univertas yang ada di luar negeri. “Kami ingin membantu mahasiswa bridging agar dapat mencari dan menemukan untuk kemudian bisa berkomunikasi dan terhubung dengan supervisor universitas yang ada diluar sana,” terangnya.
“Sebelum kuliah ke luar negeri, tentu banyak hal yang harus dipersiapkan. Mulai dari bahasa, budaya proposal sampai dengan Letter of Acceptance (LoA),” tambah Dosen Fakultas Kehutanan Unmul ini.
Untuk diketahui, program ini telah berjalan selama tiga bulan. Dimulakan sejak Juni 2016, program ini rencana akan berjalan sampai dengan Desember 2016. Program yang diikuti sebanyak 36 dosen Unmul ini adalah program persiapan sebelum keberangkatan studi ke Luar Negeri. Materi yang didapatkan peserta PBI mulai dari study abroad preparation, technique of international publication, research seminar dan preparation of IELTS. (hms/rob)
