Program Studi Administrasi Bisnis (AB) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Mulawarman (UNMUL) menghelat diseminasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) 2022. Kegiatan ini merupakan laporan akhir dari peserta MBKM selama satu semester. Dalam sambutannya Dekan FISIP UNMUL Dr. Muhammad Noor, M.Si sangat mengapresiasi mahasiswa yang mengambil program MBKM. “Kalian adalah mahasiswa yang berani keluar dari zona nyaman dan mampu meleburkan diri di kehidupan masyarakat. Tentunya program ini semakin membuat mahasiswa lebih matang ketika keluar dari kampus,” tutur dekan dua periode ini.
Diseminasi dilakukan secara hybrid di gedung Integrated Laboratory (ILAB) UNMUL, Kamis (30/7) yang dihadiri oleh pimpinan fakultas, seluruh dosen dan ratusan mahasiswa Administrasi Bisnis.
Program MBKM ini diikuti 49 mahasiswa Angkatan 2019 selama 3-5 bulan. MBKM tahun ini terdiri dari 3 program yaitu, Bina Desa, Kewirausahaan, dan Magang. Untuk Bina desa peserta yang terlibat ada 11 orang yang terdiri 2 desa mitra yaitu desa Kersik Kecamatan Marangku dan Desa Mulawarman yang keduanya berada di Kabupaten Kutai Kartanegara. Untuk program Kewirausahaan terdiri dari 5 Mahasiswa yang telah memiliki Usaha sendiri dan Program Magang terdiri dari 33 mahasiswa dengan lokasi tersebar pada Perusahaan dan UMKM yang ada di dalam dan luar Kota Samarinda pada berbagai sektor mulai dari Kuliner, Farmasi hingga Digital Branding Agency.
Beberapa program kerja yang dilakukan di desa diantaranya pelatihan akutansi dasar dan pelatihan manajemen untuk pengelola Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa), pendampingan desa digital serta pelatihan pembuatan amplang bagi ibu PKK. Selain itu kegiatan keagamaan seperti Bina baca quran, bimbingan belajar, dan kegiatan sosial.
Untuk program Magang diantaranya dilakukan di Kimia Farma, Hotel Haris, hotel Selyca, bank BRI Bontang, PT Pelindo Cabang Samarinda, UMKM Ayam Goreng Surasama dan Conffeti Project serta beberapa mitra Prodi Administrasi Bisnis lainnya.
Koordinator Program MBKM AB, Adietya Arie Hetami, S.Sos., M.AB dalam laporannya berharap program ini tetap bisa berlanjut untuk semester mendatang. “Program ini sangat memberikan dampak ke desa, Perusahaan/UMKM dan peserta MBKM yang mengambil program magang dan kewirausahaan. Semoga program ini dapat terus berjalan dan memberikan manfaat yang luar”, pungkasnya. Para peserta diseminasi sangat terkesan dengan adanya program MBKM tahun ini. Mereka mendapat pengalaman yang luar biasa dan pembelajaran langsung dikehidupan masyarakat. (*FIS/hms/rob)
Published Date : 01/07/2022 10:24:00
