Setelah Presiden RI meresmikan gedung dan infrastruktur baru di Kampus Gunung Kelua yang diterima Universitas Mulawarman (UNMUL), dari Proyek The Development of Mulawarman University as Center of Excellence for Tropical Studies, Islamic Development Bank (IsDB) Project pada bulan September tahun 2021 lalu.
Hari ini, Jumat, (08/04) bertempat di Ruang Lecturer Theatre, Jalan Long Apari, Gedung Integrated Laboratory (ILAB), Project Implementation Unit (PIU), IsDB UNMUL melaksanakan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Procurement dan Penyusunan Project Completion Report 4in1 IsDB Project.
Kegiatan Monev dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Hubungan Masyarakat UNMUL, Prof. Dr. Ir. Bohari Yusuf, M.Si, bersama Direktur Eksekutif Project Management Unit (PMU) IsDB 4in1 Project, Dr. Rer. Nat. Suseno Amin, serta Direktur Eksekutif PIU IsDB UNMUL, Dr. Sc. Mustaid Yusuf, M.Si.
Diruangan yang sama tampak pula para Direktur Eksekutif PIU IsDB dari Universitas Negeri Jember, Universitas Negeri Malang, dan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa sebagai bagian dari 4in1 Project IsDB, bersama tim masing-masing.
Di sambutannya, Direktur Eksekutif PMU, menyebutkan MonEv kali ini tidak hanya monitoring dan evaluasi biasa saja, melainkan juga untuk melihat langsung gedung-gedung yang sudah berfungsi sekaligus pemanfaatan dan perawatan dari user. Ia juga menjelaskan bahwa agenda lain dari MonEv yakni untuk melengkapi Project Completation Report agar dapat diselesaikan pada paruh ketiga di bulan April sehingga terlihat sejauh mana penyelesaian Project Completion Report tersebut.
“Saya kira hari ini dan berikutnya dapat dimanfaatkan. Melalui pertemuan ini saya harap kita dapat lebih produktif, meskipun kita letih dan penat, semoga nantinya akan terbayarkan melalui karya terbaik kita,” tuturnya.
Sementara itu, Prof. Bohari menyatakan bahwa, saat ini di Kampus UNMUL terdapat beberapa Ruang Lecturer Theatre yang dua diantaranya berada di Gedung UNMUL HUB maupun Integrated Laboratory yang sudah sepenuhnya berfungsi dan sering digunakan oleh fakultas yang berada di Universitas Mulawarman untuk agenda akademik seperti yudisium, talkshow dan menghadirkan berbagai narasumber dari pakarnya dan lainnya.
“Selain itu juga, ada Gedung Fakultas Farmasi dan Fakultas Kesehatan Masyarakat yang berada di Jalan Kesehatan saat ini sudah berfungsi, meskipun pada awalnya menjadi tantangan karena akan membangun gedung diatas rawa,” jelas Guru Besar dari FMIPA UNMUL tersebut dihadapan para Direktur Eksekutif PMU dan PIU.
Begitupula pada Gedung Fakultas Teknik, UNMUL HUB dan Science Learning Center saat ini sambungnya, sudah difungsikan untuk berbagai kegunaannya masing-masing. Civitas akademika himbaunya, dapat menggunakan ruang-ruang tersebut sebagaimana mestinya.
“Saat ini, di UNMUL juga sudah memiliki Water Treatment Plant yang terintegrasi ke seluruh gedung. Alhamdulillah pula, nantinya Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur akan membantu UNMUL untuk menyelesaikan dua gedung mangkrak dengan nilai 42 Miliar melalui dana hibah dan semoga akan terwujud di tahun 2022 ini,” harapnya. (hms/tik/frn)
Foto: Hartanto
Link Terkait:
