Universitas Mulawarman (UNMUL) yang hari ini Selasa, (27/09) genap berusia 60 tahun mengadakan Rapat Senat Terbuka dalam Rangka Dies Natalis dengan agenda utama Orasi Ilmiah oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) RI, Prof. Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc dengan judul Membangun Hutan Tropika Basah Kalimantan Timur Modalitas Menuju Indonesia's Folu Net Sink 2030.
Berlangsung di GOR 27 September, Kampus Gunung Kelua UNMUL, Kota Samarinda, selain dihadiri seluruh anggota senat, hadir pula sebagai tamu undangan yakni Gubernur Kalimantan Timur, Dr. Ir. H. Isran Noor, M.Si, pejabat di Lingkungan Kalimantan Timur serta segenap Civitas Akademika Universitas Mulawarman.
Dalam sambutannya, Rektor Universitas Mulawarman, Prof. Dr. H. Masjaya, M.Si di paparan pidato capaian 60 tahun UNMUL menyampaikan, kebijakan terpenting yang paling berpengaruh adalah kebijakan Kemendikbudristek terkait Merdeka Belajar – Kampus Merdeka, Perubahan Rencana Strategis dan Perubahan Indikator Kinerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi.
"Berdasarkan 8 Indikator Kinerja Utama atau IKU, Dalam pemeringkatan liga PTN BLU, Kemendikbud Ristek menempatkan UNMUL di urutan ke-17, naik 13 peringkat dari tahun 2021 sebelumnya yang hanya menempati urutan 30. Kenaikan peringkat ini berdasarkan kontribusi khususnya dari 3 indikator penting, yaitu IKU-5 terkait Hasil Kerja Dosen yang digunakan oleh Masyarakat, khususnya publikasi dosen yang meningkat sangat jauh di atas target, kemudian IKU-6 terkait Kerjasama Program Studi dan IKU-7 terkait Kelas yang kolaboratif dan partisipatif,” jelasnya dihadapan para tamu udangan.
Dies Natalis kali ini bagi Prof. Masjaya sangat istimewa, karena bertepatan dengan akan segera berakhirnya periode kepemimpinan Rektor dan Wakil Rektor sejak tahun 2014 sampai 2022.
Sebagai Gubernur Kalimantan Timur dan Ketua Umum Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Mulawarman, Dr. Ir. H. Isran Noor, M.Si menuturkan rasa terima kasihnya kepada UNMUL yang selama ini telah menunjukkan kinerja dan memberikan hasil karyanya yang luar biasa. "Selama sepuluh tahun terakhir, kondisi Universitas Mulawarman kini semakin bagus dan telah memberikan banyak kontribusi terhadap perkembangan Kalimantan Timur," ucapnya.
Di sesi Orasi Ilmiah dalam Rapat Senat Terbuka kali ini, Menteri LHK menyebutkan, dengan kehadiran IKN akan memberikan dampak positif bagi upaya pengembalian perubahan iklim di Kalimantan Timur. "Pembangunan Persemaian Mentawir telah dilaksanakan Kementerian LHK secara bersinergi dengan Kementerian PUPR serta pihak swasta dalam format Public Private Partnership di lahan 120 hektar dengan sarana utama persemaian seluas 22 - 23 hektar untuk memproduksi bibit lebih kurang 15 juta batang pertahun,” jelas Prof. Siti Nurbaya dihadapan para Senat Kampus berakreditasi A ini.
Pembangunan IKN di Kalimantan Timur, sebut Prof. Siti Nurbaya, sebagai momentum dan bukti konkrit bahwa peradaban bangsa Indonesia mampu membangun dan mengembalikan hutan hujan tropika basah yang tidak hanya berkontribusi positif terhadap upaya penurunan emisi gas rumah kaca saja.
Setelah menyimak Orasi Ilmiah dari Prof. Siti Nurbaya, kegiatan ini dilanjutkan dengan Penyerahan Penghargaan kepada Tokoh Masyarakat Berjasa, Alumni Berdedikasi, Dosen Berprestasi, Tendik atau Tenaga Teknis Berprestasi dan Mitra Berjasa yang ditetapkan pada 27 September 2022. (hms/tik/frn)
Foto: Pandu Utomo
Published Date : 27/09/2022 15:37:00
