Amri Muharram dari PT. Bima Nusantara mengawali acara yang dihadiri ratusan mahasiswa dari 5 Universitas di Samarinda ini dengan mempersentasikan pentingnya safety riding. Pengenalan mengenai pentingnya menjaga ketertiban berlalulitas serta mematuhi peraturan yang ada juga menjadi pokok pembahasan dalam presentasinya.
Acara yang bertujuan menjadikan ikon mahasiswa sebagai pelopor keselamatan dalam berlalulintas khususnya di Samarinda ini mendapat apresiasi dari Rektor Unmul. “Suatu pilihan yang tepat Polda Kaltim hari ini memilih Unmul untuk menyelenggarakan acara ini. Karena sampai saat ini jumlah mahasiswa Unmul mencapai hampir 40.00. Kalau sebanyak itu kendaraan melanggar, maka akan mengganggu ketertiban lalulintas,” tutur Prof. Dr. H. Masjaya., M.Si dalam sambutannya.
“Lembaga Perguruan Tinggi termasuk Unmul berkomitmen untuk membangun karakter dan budaya. Modal kita sukses dan selamat adalah taat pada aturan,” tambah Guru Besar Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik ini.
Dalam kesempatan yang sama, turut diselenggarakan debat perwakilan mahasiswa dari Unmul, Universita Widyagama Mahakam Samarinda, Institut Agama Islam Negeri Kaltim, Politeknik Negeri Samarinda dan Universitas 17 Agustus Samarinda. Disesi ini, para peserta yang terbagi menjadi lima kelompok mendapat tema yang berbeda serta mendapat hak yang sama untuk mendebat lawannya.
Usai berdebat, terpilih lah kelompok dari Unmul sebagai pemenang. Acara yang berlangsung lima jam itu ditutup dengan pembagian hadiah kepada pemenang serta dorprize untuk peserta yang beruntung. (hms/rob)
