Kolaborasi Riset : Fahutan UNMUL bersama CIFOR-ICRAF


Kick-off Meeting Metode Evaluasi Dampak dan Perencanaan Riset

Fakultas Kehutanan (Fahutan) Universitas Mulawarman (UNMUL) menyelenggarakan kick off meeting bersama CIFOR-ICRAF, sebuah lembaga penelitian untuk menemukan solusi berbasis alam untuk lanskap hutan dan pohon yang bekerja di beberapa negara berhutan tropis lainnya. Kegiatan ini terselenggara secara hybrid di Hotel Aston Samarinda, Rabu (12/10).

Sejak tahun 2009, CIFOR-ICRAF dan partner telah melakukan Global Comparative Study on REDD+ (GCS REDD+). Project GCS REDD+ bertujuan untuk memahami proses kebijakan nasional REDD+, termasuk mempelajari dari tingkat daerah dan pelibatan pemangku kepentingan lokal.

UNMUL melalui Fakultas Kehutanan saat ini dalam tahap membangun kolaborasi riset bersama CIFOR-ICRAF. Kegiatan ini dalam rangka menyediakan pembuat kebijakan REDD+ dan komunitas praktisi dengan informasi, analisis, dan tools yang dibutuhkan untuk pengurangan emisi karbon yang efektif dan efisien dengan dampak yang setara dan saling menguntungkan dengan menerapkan prinsip “the 3Es” (effective, efficient, dan equitable).

Kolaborasi ini bertujuan untuk mengembangkan dan mengimplementasikan metode evaluasi dampak guna memahami kondisi-kondisi kebijakan yang dapat meningkatkan pengelolaan lanskap berhutan di Kalimantan Timur dalam memenuhi keberlanjutan.

Mewakili Dekan Fahutan UNMUL, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Dr. Erwin, S.Hut., M.P menyampaikan Fahutan UNMUL akan selalu meningkatkan kerjasama dan kolaborasi kepada para stakeholder. “Akreditasi Unggul yang diperoleh Fahutan UNMUL merupakan bukti nyata yang telah diraih. Hal ini merupakan salah satu dorongan agar kami terus memberikan yang terbaik dan berkolaborasi dengan mitra yang berkompeten dibidangnya,” pungkasnya. (hms/pnd/rob)

Foto: Roby Adhitya

Published Date : 12/10/2022 14:14:00