Program Studi (Prodi) Ilmu Komunikasi (Ilkom) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Mulawarman (UNMUL) mengadakan talkshow yang bertemakan “Komunikasi Partisipatif Masyarakat Kalimantan Timur (Kaltim) Menuju Ibu Kota Negara (IKN) Tangguh”, Selasa (9/11).
Kegiatan ini menghadirkan narasumber yang berkompeten dibidangnya. Diantaranya Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), H. Hadi Mulyadi, S.Si., M.Si, Direktur Presisi.co, Oktavianus, S.I.Kom., serta Hj. Hairunnisa, S.Sos., M.M., selaku dosen Ilkom FISIP UNMUL. Hadir membuka acara, Wakil Dekan Bidang Akademik FISIP UNMUL, Dr. Phil I Ketut Gunawan, M.A.
Dalam paparannya, Hadi Mulyadi, mengatakan bahwa perpindahan ibu kota akan lebih sulit dilakukan jika di Indonesia. “Amerika saja yang notabene adalah daratan luas, perpindahan ibu kota dari New York ke Washington D.C. memerlukan waktu yang cukup lama. Sehingga dibutuhkan usaha, kesabaran, dan kerja sama antara pemerintah dan masyarakat. Diperlukan pula sosialisasi terhadap masyarakat. Agar terwujudnya kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah,” ujar orang nomor dua Kaltim ini.
Pada prinsipnya, lanjut Hadi, pemerintah sangat menegaskan perpindahan ini tak akan merusak hutan yang ada di Kalimantan khususnya di daerah yang akan dijadikan lokasi ibu kota. “Kepercayaan menjadi aspek yang diperlukan dalam hal ini. Kami terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat luas sehingga terciptanya kerja sama yang dari semua kalangan,” imbuhnya.
Narasumber lainnya, Oktavianus dan Hairunisa berharap kepada pemerintah yang mewakili suara rakyat, agar perpindahan ibu kota ini bisa lancar dan hambatan yang ada dapat teratasi. “Sehingga terciptanya lingkungan yang baik dan bersahabat dengan masyarakat. Kita sebagai masyarakat harus mendukung penuh terhadap hal ini. Karena jika bukan kita, siapa lagi yang akan membantu serta pemerintah dalam menjalankan proyek mega besar ini,” pungkasnya. (hms/rob)
Published Date : 10/11/2021 14:04:00