Ikuti MTQMN XVI di Aceh, Kafilah UNMUL Siap Berikan yang Terbaik


Minggu (28/07), penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran Mahasiswa Nasional (MTQMN) XVI Tahun 2019 resmi digelar. Ajang bergengsi dua tahunan ini diikuti lebih dari 1.931 peserta dari seluruh Indonesia. Kafilah Universitas Mulawarman (UNMUL) menjadi salah satu dari 179 Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta yang turut berpartisipasi dengan mengirimkan 15 peserta. Tahun ini, Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) yang ditunjuk sebagai tuan rumah MTQMN 2019 yang akan terlaksana hingga 4 Agustus mendatang.

Direktur Jenderal (Dirjen) Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti), Prof. Ismunandar hadir membuka acara yang mempetandingkan 15 cabang perlombaan ini. Ia mengatakan, kegiatan ini hendaknya dijadikan para peserta untuk mangamalkan nilai-nilai Al-Quran didalamnya.

“Jadikan MTQMN ini sebagai suntikan bagi kita semua umat islam untuk membumikan Al-Quran dalam kehidupan nyata. Menjadi salah satu sumber kesejukan, yakni ukhuwah islamiyah. Dan sebagai mahasiswa hendaknya juga dapat mencari inspirasi dari Al-Quran untuk dapat berkontribusi dalam pemecahan masalah bangsa,” ujarnya.

Dalam sambutannya, Rektor Unsyiah Prof. Dr. Ir. Samsul Rijal, M.Eng, juga mengingatkan agar Al-Quran dijadikan sebagai sumber inspirasi untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi, yang akhirnya menghadirkan kemajuan bagi manusia dan alam sekitarnya.

 

“Disisi lain Al-Quran juga mengajarkan kita semua bersaudara. Diikat oleh akidah yang sama, oleh karena itu meskipun Allah menyuruh kita berlomba dalam kebaikan, namun pelombaan itu sama sekali tidak mengisyaratkan permusuhan, tidak ada kedengkian, apalagi kebencian untuk mencelakakan lawan. Semangat ini juga harus terpatri kuat dalam setiap diri peserta MTQ mahasiswa kali ini, karena meskipun kita berlomba tapi kita bersaudara,” tuturnya.

Hakim sesungguhnya, lanjut Prof. Samsul, adalah Allah SWT. Juara sesungguhnya adalah yang paling bertaqwa kepada-Nya. “ Maka jadikan titel juara yang akan kita peroleh dalam ajang ini nantinya adalah pemantik semangat untuk terus menggeluti ilmu kandungan Al-Quran. Oleh karena itu meskipun kita semua berkumpul disini untuk berlomba, namun inti utama dari ajang ini adalah silaturahim dan persaudaran diantara kita,” pungkasnya diikuti riuh tepuk tangan para kafilah yang berkumpul di Stadion Mini Unsyiah.

Turut hadir dalam pembukaan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UNMUL, Dr. Ir. Encik Ahmad Syaifudin, MP, Ketua Satuan Pengawas Internal (SPI) Prof. Dr. H. Rahmat Soeoed, MA, Dosen pendamping kafilah Dr. Hj. Sri Wahyuni, SE., M.Si, Dr. Fahrul Agus, S.Si., MT dan Joko Susilo, S.Pd.I., M.Si.

Hari Pertama Lomba MTQMN XVI

Adalah Muhammad Miftahul Ihsan yang menjadi pembuka kafilah UNMUL dalam mengikuti ajang MTQMN ini, Senin (29/07). Ihsan tampil mengikuti cabang Qiraat Sab’ah di Fakultas Pertanian Unsyiah. Kemudian, diikuti Filza Sigit Pratama yang mempresentasikan di Karya Tulis Ilmiah Kandungan Al-Quran. Serta penampilan Taufik Hidayat dalam Musabaqah  Tilawatil AL-Quran dan Qurrata a’yun yang mengikuti Hifzhil Quran 10 juz menjadi penutup di hari pertama.

Kegiatan ini pun dapat disimak melalui live streaming pada channel YouTube Unsyiah. Klik Disini

(hms/rob)

Laporan Langsung Staf Humas UNMUL, Robby Adhitya, S.I.Kom, dari Kota Banda Aceh

Published Date : 29/07/2019 15:14:00