Dalam rangka menyempurnakan kualitas perencanaan dan penganggaran di lingkungan Universitas Mulawarman (Unmul), pimpinan Kampus Gunung Kelua mengadakan Focus Group Discussion (FGD) Evaluasi Pelaksanaan Program dan Anggaran Tahun 2017.
Acara yang digagas langsung oleh Wakil Rektor Bidang Perencanaan Kerjasama dan Hubungan Masyarakat, Dr. Bohari Yusuf., M.Si itu membahas sejauh mana realisasi atas pelaksanaan kinerja program dan mengidentifikasi permasalahan yang ada serta solusinya, sebagai bahan penganggaran ditahun berikutnya.
“Apa yang seharusnya kita tempuh pada tahun depan akan dipengaruhi pada FGD malam ini. Di kegiatan ini kami menyampaikan bahwa Unmul sudah saatnya mendapatkan sumber pendapatan baru selain tuition fee melalui pemanfaatan aset yang ada. Oleh karena itu nanti akan disampaikan oleh Kepala BPU mengenai hal tersebut,” ungkap Dr. Bohari. Senin, (13/11) malam.
Di Hotel Aston Samarinda tempat FGD dihelat, Rektor Unmul, Prof. Dr. H. Masjaya., M.Si mengungkapkan, meskipun tahun 2017 akan berakhir dalam kurun waktu satu bulan mendatang, meski begitu saat ini sudah dapat dilihat apa saja pencapaian yang sudah didapat. Evaluasi pada penerimaan universitas selama setahun juga diakuinya bertujuan mencari jalan keluar dari berbagai kendala yang dihadapi. Dirinya pun berharap upaya perencanaan yang lebih baik akan segera terwujud.
“Yang akan kita lihat di FGD ini nanti adalah hasil diskusi kita bersama, jika niat kita bagus serta dilandasi harapan dan keinginan untuk kerja bersama saya pikir semua permasalahan akan bisa kita atasi. Mengapa ada evaluasi, karena sesungguhnya evaluasi adalah sarana untuk mengetahui bagaimana hasil antara capaian dan target. Kemudian dari capaian tersebut apa saja yang sudah dilakukan,” katanya.
Dari sisi pencapaian, Rektor membeberkan Unmul sudah cukup menunjukan hasil yang signifikan, bahkan informasi tersebut didapatkannya langsung saat menggelar beberapa pertemuan penting dengan Menristek Dikti.
Sementara itu, Kepala Badan Pengelola Usaha (BPU) Unmul, Sigit Artrisdianto Wibowo, ST., M.S., IPM dihadapan para Wakil Rektor, Dekan, Ketua Lembaga, Kepala UPT dan ULS yang hadir sebagai peserta secara rinci mempresentasikan proyeksi dan potensi pendapatan unit bisnis, rencana investasi, hingga potential market. (hms/frn)
