FEB UNMUL Jalin Kerja Sama dengan DPMD Kabupaten Kukar


Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman (FEB UNMUL) melaksanakan kerja sama dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kutai Kartanegara (DPMD Kukar) dalam rangka program desa binaan. Penandatanganan kerja sama tersebut dilaksanakan di Gedung ITC FEB UNMUL, Selasa (20/4).

Dekan FEB UNMUL Prof. Dr. Hj. Syarifah Hudayah, M.Si menyampaikan terima kasih kepada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kutai Kartanegara untuk bisa bekerja sama dengan FEB UNMUL. “Mudah-mudahan ini sesuatu awal yang baik untuk mewujudkan program-program yang ada di Kabupaten Kukar. Kami sebagai sumber daya manusia akan membantu bagaimana program-program desa binaan ini bisa berkembang dengan baik,” terangnya.

Mudah-mudahan apa yang kita diskusikan, lanjut Prof. Syarifah, dan kita tanda tangani hari ini bisa kita tindak lanjuti di lapangan karena memang selama ini setiap kerja sama itu tidak hanya penanda tanganan MoU saja tetapi bagaimana perjanjian kerja sama itu benar-benar kita tindak lanjuti di lapangan. “Walaupun pada tahun ini masa pandemi Covid-19 masih terus berlanjut. Mudah-mudahan ini tidak menjadi halangan bagi kita untuk mewujudkan program-program yang sudah kita diskusikan sebelumnya dari Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FEB UNMUL dan juga Kepala Inkubator Bisnis FEB UNMUL juga sudah beberapa kali bertemu dan berkunjung dengan bapak dan ibu di Kabupaten Kutai Kartanegara khususnya di Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD),” tegasnya.

Lebih lanjut, Prof. Syarifah, menambahkan kami FEB UNMUL ada 3 yang menjadi tugas utama kami yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian. “Inilah yang mungkin nanti akan menjadi proses kerja sama kita tentu boleh di bidang pendidikannya, pelatihan kemudian juga pengabdian kepada masyarakat dan juga penelitian bersama. Jadi ini bisa kita lakukan ketiganya kalau ini memang menjadi program bagi bapak dan ibu di Dinas DPMD. Kita melihat bahwa sekarang masyarakat desa itu dituntut bagaimana mereka bisa mewujudkan desa yang mandiri, berkembang, bersih dan desa yang memang menjadi contoh bagi desa-desa lainnya. Mungkin dengan adanya program-program yang sudah disusun ini kita FEB UNMUL tentu bersedia membantu dan bekerja sama bagaimana nanti program-program yang sudah dicanangkan ini kita lakukan secara bersama-sama nanti,” urainya.

Sementara, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kutai Kartanegara Dafip Haryanto, S.Sos., M.Si menuturkan Kabupaten Kukar tahun 2021-2026 ada titik krusial yang berkaitan dengan peran Dinas DPMD, jadi ada 5 program dedikasi dan ada 3 program yang menyentuh yang berkaitan dengan bumdes. “Peran bumdes mengambil alih mungkin tidak mengambil pada peran reguler yang diperankan oleh PDAM maupun dari PLN, karena remote harian kita itu memang tidak bisa dijangkau oleh PDAM. Selain proses bisnis yang ada dengan bumdes ini tetapi juga ada fungsi sosial yang dilakukan oleh bumdes, yang bisa melakukan itu bumdes,” jelasnya.

“Bumdes kita ini punya keunggulan di Kukar khususnya di Kaltim. Peran bumdes ini tidak hanya dilakukan diinternal dari pemerintah daerah tetapi juga ada pihak lain salah satunya adalah dari perguruan tinggi. Kami menyadari bahwa untuk proses bagaimana untuk meningkatkan bumdes tidak hanya berada di kami tetapi juga kami terbatas. Maka dari itu, kami menyampaikan terima kasih kepada FEB UNMUL untuk membantu proses ini,” imbuhnya.  

Kegiatan ini dihadiri para Wakil Dekan FEB UNMUL, Kepala Laboratorium Inkubator Bisnis FEB serta Sub Koordinator FEB. Sedangkan dari DPMD Kukar selain dihadiri Kepala Dinas juga dihadiri Kepala Bidang Pengembangan Usaha Ekonomi Masyarakat DPMD, Kepala Desa Sepakat Kabupaten Kukar, Sekretaris Sepakat Kabupaten Kukar serta Direktur Bumdes Karya Mandiri Desa Sepakat Kabupaten Kutai Kartanegara. (hms/zul)

Foto: Hartanto dan Sulkarnain

Published Date : 20/04/2021 15:30:00