Faperta UNMUL Secara Resmi Mengadakan Kick Off Praktisi Mengajar


Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman (Faperta UNMUL) mengadakan Kick Off Praktisi Mengajar pada Kamis (18/08) yang dihadiri oleh Dekan Faperta UNMUL, Prof. Dr. Ir. H. Rusdiansyah, M.Si, Wakil Dekan Bidang Akademik, Prof. Dr. Bernatal Saragih, S.P., M.Si, Ketua Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Faperta UNMUL, Ir. Julinda Romauli Manullang, M.P, Dr. dr. Swandari Paramita, M.Kes dan para mahasiswa Fakultas Pertanian.

Dilansir dari laman resminya, Praktisi Mengajar adalah sebuah program yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI agar para lulusan dari Perguruan Tinggi lebih siap untuk masuk ke dunia kerja.

Sejalan dengan apa yang disampaikan oleh Ketua MBKM Faperta UNMUL, Ir. Julinda mengatakan bahwa proses dari Praktisi Mengajar adalah berbasis mata kuliah. “Di FAPERTA sendiri terdapat delapan mata kuliah yang terbagi atas lima dari Program Studi Agribisnis dan 3 dari Program Studi Peternakan yang lolos dalam seleksi untuk tahun ini.”, jelasnya.

Di kesempatan ini, Dekan Faperta mengungkap rasa bangganya karena dalam beberapa tahun belakangan ini, terjadi perubahan yang sangat drastis pada perkembangan Ilmu Pertanian di Perguruan Tinggi Negeri. Diakuinya, saat ini sudah memungkinkan bagi mahasiswa untuk mendapatkan berbagai pengetahuan dari orang-orang yang berkompetensi dan seorang praktisi pada bidangnya yang memiliki pengetahuan yang luas.

“Kita berharap dengan program MBKM dapat memacu para mahasiswa untuk dapat menyelesaikan studi tepat waktu atau lebih cepat dari yang seharusnya.”, harapnya. Ia juga menjelaskan bahwa di Faperta sendiri, sudah banyak mahasiswa yang dapat menyelesaikan studinya di bawah empat tahun masa studi. Para mahasiswa pun diberikan kesempatan untuk mengikuti KKN Mandiri juga kegiatan PKL, serta menjalankan Program Magang yang mana dapat dijadikan satu dalam satu tahun.

“Tujuannya tidak lain untuk mendapat pengetahuan bahwa ilmu tidak hanya dari bangku kuliah. Tetapi juga sepanjang jalan yang kamu lalui, terhampar ilmu pengetahuan disana nantinya. Tinggal bagaimana kita menggali pengetahuan itu sendiri.”, ucap Prof. Rusdiansyah.

Diketahui, Praktisi Mengajar ini adalah salah satu program dari MBKM milik Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI dan tahun 2022 merupakan tahun pertama pelaksanaan untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas dan dapat langsung turun ke dunia kerja.

Di program ini juga akan terdapat kolaborasi yang fleksibel dan terbagi atas dua bagian yang dimana Kolaborasi Pendek yaitu persiapan dan penyampaian perkuliahan serta evaluasi pengajaran dan Kolaborasi Intensif yaitu perencanaan perkuliahan, persiapan dan penyampaian perkuliahan serta evaluasi pengajaran. (hms/tik/frn)

Published Date : 18/08/2022 21:37:00