Kearsipan menjadi salah satu kegiatan yang vital dalam roda instrumen sebuah organisasi atau institusi. Salah satu tujuan penyelenggaraan kearsipan adalah untuk menjamin ketersediaan arsip yang autentik dan terpercaya sebagai alat bukti yang sah. Hal tersebut dipaparkan oleh Ir. Agus Sutanto, M.Si saat melaksanakan bimbingan dan pendampingan kearsipan di UPT. Perpustakaan Universitas Mulawarman (UNMUL), Senin (04/03).
“Jenis arsip yang sering kita jumpai ada dua, yaitu arsip dinamis dan arsip statis. Arsip dinamis adalah arsip yang digunakan secara langsung dalam kegiatan penciptaan arsip dan disimpan selama waktu tertentu. Sementara arsip statis adalah arsip yang dihasilkan oleh pencipta arsip karena memiliki nilai guna kesejarahan, telah habis retensinya, status permanen, diverifikasi langsung maupun tidak langsung oleh ANRI,” jelasnya.
Pengelolaan arsip dinamis, lanjut Agus, dilakukan terhadap arsip vital, aktif, dan in aktif. “Sesuai dengan Permenristekdikti 78 tahun 2017, pengelolaan arsip dinamis menjadi tanggung jawab pencipta arsip. Kegiatan pengelolaan arsip dinamis meliputi penciptaan, penggunaan, pemeliharaan, dan penyusutan arsip,” imbuhnya.
Kegiatan yang dihadiri perwakilan unit di Lingkungan UNMUL ini dibuka secara resmi oleh ketua UPT. Kearsipan, Mulyono S.Sos., M.Si. “Terima kasih atas atensi dan kehadiran bapak dan ibu. Semoga agenda ini dapat bermanfaat untuk kita bersama dan membawa instansi kita semakin lebih baik lagi,” ucapnya. (hms/rob)
Foto : Robby Adhitya
Published Date : 04/03/2019 14:16:00