Usai melakukan pelepasan mahasiswa outbound, Universitas Mulawarman (UNMUL) melakukan penyambutan dan pembekalan pada 94 mahasiswa Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM), Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Inbound tahun 2023.
PIC PMM MBKM UNMUL, Adi Tri Pramono S.Fil., M.E menyampaikan, ditahun kedua UNMUL menerima mahasiswa Inbound, tahun ini diikuti sebanyak 94 mahasiswa dari 62 Perguruan Tinggi pengirim. Dengan melibatkan 42 Program Studi yang berasal dari Perguruan Tinggi asal lima pulau besar di Indonesia.
“Para mahasiswa tersebut akan menempuh studi baik secara linear maupun lintas studi pada 12 Fakultas dan 36 Program Studi di UNMUL. Tujuan penyambutan dan pembekalan pada hari ini adalah guna memberikan bekal dan motivasi kepada mahasiswa. Benchmarking akan terus dilaksanakan disini dalam kurun waktu empat hingga lima bulan ke depan,” urainya saat memberikan laporan.
Pesan penting juga dikemukakannya, agar para peserta PMM MBKM Inbound mampu menjaga nama baik diri dan Perguruan Tinggi asal serta menyadari terhadap perlakuan tiga dosa yakni intoleransi, pelecehan seksual dan bullying atau perundungan.
“Selain itu pembekalan ini juga menjadi awal benchmarking para mahasiswa untuk belajar meningkatkan pengetahuan, kebijaksanaan dan juga pembelajaran baik itu yang ada di kelas maupun juga yang ada disekitar wilayah kota Samarinda, melalui pembelajaran modul nusantara,” tambahnya.
Ketua Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan Mutu (LP3M) UNMUL, Prof. Dr. Hamdi Mayulu, S.Pt., M.Si berharap melalui kegiatan ini akan semakin banyak mahasiswa ikut belajar di luar kampus dan memberikan makna benchmarking antara Program Studi dalam memberikan dampak yang positif.
“Tentu harapannya para adik – adik mahasiswa mampu belajar serta berbaur menjadi satu bersama mahasiswa – mahasiswa UNMUL. Tidak ada batas sebagaimana makna PMM bertukar sementara bermakna selamanya. Semoga mendapatkan dan membawa hasil yang maksimal,” jelasnya yang di acara ini hadir pula mendampingi Sekretaris LP3M UNMUL, Prof. Ir. Haviluddin, S.Kom., M.Kom., Ph.D.
Peserta PMM MBKM Inbound disambut langsung oleh Prof. Dr. Lambang Subagiyo, M.Si selaku Wakil Rektor Bidang Akademik UNMUL yang mengemukakan rasa apresiasi tinggi telah memilih UNMUL sebagai Perguruan Tinggi Negeri tujuan. Hal itu diyakininya karena posisi UNMUL sebagai Kampus terbesar dan tertua yang saat ini berada di wilayah Ibu Kota Negara Republik Indonesia yaitu Nusantara.
“Banyak pembelajaran yang bisa dipetik dari mengikuti PMM MBKM, yang pertama diketahui bersama bahwa negara Indonesia sangat luas. Saya yakin berbagai program MBKM akan menyebar dan Ananda sekalianlah satu dari mahasiswa Indonesia yang beruntung. Dari sini akan dipelajari budaya, mengetahui adat istiadat dan tentunya yang paling penting adalah kemampuan beradaptasi. Karena era terkini sangat diperlukan kemampuan adaptasi untuk membekali diri anda setelah lulus nanti,” katanya di Ruang Lecture Theatre, Gedung Prof. Dr. H. Masjaya., M.Si tempat acara berlangsung. Senin, (28/08).
Satu semester menjalani program ini lanjutnya, mahasiswa sebagai peserta dapat memberikan banyak manfaat sesuai dengan visi dari Kemendikbudristek yang menyatakan bahwa semua harus hidup bertoleransi juga berdampingan bersama kepada sesama.
“Bisa dipraktikan lewat PMM MBKM dengan mendapatkan sesuatu yang bermakna sebagai modal kelulusan kalian semua. Sekaligus rekognisi yang relevan dari semua kegiatan akademik yang dilakukan di UNMUL,” tutupnya. (hms/frn)
Foto: Hartanto
Link Terkait:
Lepas Mahasiswa Ikuti PMM MBKM, Rektor: Jaga Nama Baik UNMUL dan Patuhi Aturan Akademik
Published Date : 28/08/2023 20:20:00