Universitas Mulawarman (UNMUL) melaksanakan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) pada jalur Seleksi Masuk Mandiri Perguruan Tinggi Negeri (SMMPTN) Tahun 2023. Pelaksanaan tersebut dilaksanakan selama 5 hari yang berlangsung dari Selasa hingga Sabtu (4-8/7/2023).
Pada saat pelaksanaan ujian UTBK SMMPTN berlangsung, Wakil Rektor Bidang Akademik UNMUL, Prof. Dr. Lambang Subagiyo, M.Si., meninjau beberapa lokasi pelaksanaan UTBK SMMPTN, Selasa (4/7/2023). “Pelaksanaan UTBK SMMPTN ini sebagai syarat wajib yang dilakukan oleh calon mahasiswa untuk dapat dinyatakan lulus sebagai Mahasiswa UNMUL. UTBK ini merupakan tes wajib untuk di jalur SNBT ataupun SMMPTN. Jadi kalau mau dinyatakan lulus harus ujian tertulis dulu, tergantung nilainya, kalua bagus dipastikan bisa lulus,” urai Prof. Lambang kepada awak media usia melakukan peninjauan pelaksanaan UTBK SMMPTN yang didampingi oleh Kepala Biro Akademik dan Kemahasiswaan, Kepala UPT TIK, Sub Koordinator Registrasi dan Statistik serta Staf Humas.
Lebih lanjut Guru Besar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UNMUL itu mengatakan pelaksanaan UTBK SMMPTN ini berlangsung selama 5 hari dan dilakukan secara bertahap, dimulai sesi pagi hari dan siang hari. “Dengan jumlah total peserta yang mengikuti UTBK SMMPTN sebanyak 5.026 peserta. Sedangkan yang diterima di jalur SMMPTN ini sebanyak 1.922 orang. Dalam satu hari terdapat dua sesi UTBK. Di hari pertama sesi pagi diikuti sebanyak 600 peserta begitu di sesi siang juga 600 peserta. Sehingga dihari pertama yang mengikuti UTBK SMMPTN sebanyak 1200 peserta,” jelas Prof. Lambang.
“Setiap hari jumlah peserta UTBK bervariatif, hari ini kita plot kan sebanyak 1.200 peserta, besoknya 1.060 peserta, yang menggunakan dua sesi setiap harinya sampai dengan tanggal 8 Juli. Dari 5.026 jumlah peserta yang mendaftar dari kelompok Saintek sebanyak 2.260 peserta, sedangkan untuk kelompok Soshum sebanyak 2.766 peserta,” tutur Prof. Lambang yang juga sebagai Ketua Panitia UTBK SMMPTN UNMUL 2023.
Pelaksanaan UTBK ini, lanjut Prof. Lambang, berlangsung disebagian besar fakultas yang ada di UNMUL. “Dengan jumlah peserta per satu kelas itu ada yang 20 hingga 50 orang, tergantung ruangannya. Setiap peserta memiliki soal yang berbeda-beda, sehingga tidak ada kesempatan bagi peserta yang ingin mencontek jawaban. Tidak hanya itu, walaupun sudah memasuki masa endemi, proses UTBK yang berlangsung ini berjalan baik tanpa kendala. Kita berharap semua tetap sehat semua baik itu pihak penyelenggaranya maupun pesertanya,” pinta Prof. Lambang.
“UNMUL terus berupaya memperketat kualitas lulusan yang diterima UNMUL, supaya kedepannya bisa menghasilkan calon mahasiswa yang berkualitas dan baik. Karena kuota atau daya tampung kita tidak bisa menerima semuanya, maka kita akan tetap selektif berdasarkan hasil ujian,” tegas Prof. Lambang. (hms/zul)
Foto: Hartanto
Published Date : 04/07/2023 21:15:00