Bertajuk “Peran Akuntan Pendidik dengan Semangat Ruhui Rahayu Memacu Pembangunan Ekosistem Indonesia yang Berkelanjutan”, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Mulawarman (UNMUL) menggelar Simposium Nasional Akuntansi (SNA) XXI, Kamis (06/09).
“Tema ini dipilih sebagai bentuk menumbuhkan jiwa ruhui rahayu pada era modern dan memberikan energi dalam pembangunan ekosistem di Indonesia. Kami berharap melalui acara ini dapat memberikan pengaruh positif bagi masyarakat Indonesia dan Kaltim khususnya para akademisi, wirausaha, akuntan dan regulator,” ucap Ketua Panitia, Dr. H. Irwansyah, S.E. M.M, dalam laporannya yang diikuti sebanyak 640 akuntan dari berbagai daerah di Indonesia ini.
Sementara, Prof. Dr. Nunuy Nur Afiah,. M.Si., Ak., CA, selaku Ketua Ikatan Akuntan Indonesia Kompartemen Akuntan Pendidik menerangkan simposium nasional kali ini sudah memasuki tahun ke-21. “Ini adalah perjalanan panjang kita, terimakasih kepada seluruh founder yang telah mendirikan SNA ini. Profesi akuntan adalah profesi penting yang berkontribusi sebagai pengawal pemerintahan Negara. Prinsip dari transparancy, accountability, responsibility, independency, dan fairness itu yang dijaga oleh para akuntan,” jelasnya dalam acara yang terselenggara di GOR 27 September UNMUL ini.
Rektor UNMUL, Prof. Dr. H. Masjaya, M.Si, menyambut baik atas terselenggaranya acara nasional ini. “Kegiatan ini menjadi kesempatan untuk melahirkan berbagai konsep. Saya kira rasanya sangat tepat dalam simposium nasional akuntan ke-21 ini. Melahirkan gagasan-gagasan yang tepat dan brilian bagi masyarakat dan bangsa kita,” ujarnya.
Kegiatan ini, lanjut Prof. Masjaya, dapat menopang dan memberi semangat para akademisi serta mahasiswa untuk melahirkan karya-karya ilmiah dibidangnya. “Semakin banyak karya ilmiah menjadi bentuk kontribusi UNMUL untuk membantu daerah dan bangsa. Inovasi juga perlu ditingkatkan agar tidak tertinggal dan semua bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat,” imbuh Guru Besar Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UNMUL ini.
Senada dengan hal tersebut, Sekretaris Jenderal Kemenristekdikti Prof. Dr. Ainun Naim, Ak., CA mengapresiasi kegiatan rutin tahunan ini. “Kami percaya SNA punya kontribusi besar dalam menghasilkan tenaga-tenaga professional meningkatkan kualitas pendidikan akuntan-akuntan di Indonesia. Selamat kepada UNMUL yang sukses sebagai tuan rumah SNA XXI,” ungkapnya.
Turut hadir sebagai Keynote Speaker dan membuka acara secara resmi, Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia, Prof. Mohammad Nasir, Ph.D., Akt. CA. Dalam paparanya, Ia mengatakan dunia pendidikan tinggi khususnya pendidikan ilmu akuntansi harus mampu memanfaatkan perkembangan teknologi informasi agar tetap relevan dengan tuntutan era Revolusi Industri 4.0.
“Para akuntan juga harus memperhatikan perubahan yang begitu cepat, salah satunya adalah adanya revolusi industri 4.0. teknologi informasi harus kita kuasai dengan baik dengan meningkatkan kapabilitas SDM di Indonesia. Semoga profesi akuntan ini mampu mengantarkan pada pembangunan Indonesia di bidang pendidikan tinggi yaitu mentrasformasikan laporan-laporan keuangan dengan baik,” bebernya.
“Apresiasi yang tinggi saya berikan kepada profesi akuntan, melalui Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) juga, semoga bisa terus mencetak kader-kader yang mampu mendorong good governance atau tata kelola pemerintahan yang baik, tata kelola yang mengedepankan akuntabilitas, responsibiltas, dan transparansi,” pungkasnya. (hms/rob)
