Rektor: Harus Cerdas Mengatur Strategi Pembiayaan


FGD Penyusunan Anggaran Tahun 2019

Kebijakan penganggaran selalu menjadi perhatian Universitas Mulawarman (UNMUL), meski sekarang masih menjalani tahun anggaran berjalan di tahun 2018, rencana peyusunan program penganggaran untuk tahun 2019 telah menjadi topik utama pembahasan dalam Focus Group Discussion (FGD) Penyusunan Anggaran Tahun 2019 dan Pelaporan Progres Perjanjian Kinerja Dekan dengan Rektor UNMUL tahun 2018.

Samarinda Room, Hotel Blue Sky, Kota Balikpapan, 01 hingga 03 Maret 2018, menjadi tempat FGD yang dihadiri para Wakil Rektor, Dekan, Kepala Badan Pengelola Usaha (BPU), serta para pemangku kebijakan di Kampus Gunung Kelua sebutan UNMUL.

“Sebagai sebuah lembaga yang baik, tentunya akan berpengaruh pada proses penganggarannya. Hari ini kita juga akan mendapatkan informasi mengenai penganggaran, karena penganggaran juga setiap tahun akan di evaluasi terus,” ungkap Rektor Unmul, Prof. Dr. H. Masjaya., M.Si.

Dalam pertemuan ini, jelas Rektor, akan ada beberapa hal yang perlu dipaparkan. Oleh karena itu, Rektor meminta para pemangku kebijakan terkait dapat memperhatikan dengan seksama. “Pertemuan ini sangat strategis dan penting untuk mencoba menggugah kembali dan merancang beberapa program yang dilakukan untuk mencapai universitas unggul dan terbaik seperti yang kita impikan bersama,” urainya.

 “Tanda - tandanya saat ini sudah kita rasakan bersama, namun tentu masih banyak tuntutan dan semakin banyak pula pembiayaan yang dilakukan. Dengan demikian kita harus cerdas mengatur strategi pembiayaan,” tambahnya.

Selain Wakil Rektor Bidang Perencanaan Kerjasama dan Hubugan Masyarakat Unmul, Dr. Bohari Yusuf., M,Si, sebagai narasumber diisi pula presentasi dari Kepala BPU Unmul, Sigit Artrisbiyanto W, ST., MSM, IPM. Serta hadir Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPB), Kalimantan Timur (Kaltim), Midden Sihombing bersama tim.

“Saat ini Unmul sedang dalam keadaan yang cukup baik. Bukan hanya karena Unmul sekarang mendapat akreditasi A, tetapi memang pengakuan dari publik jika memang Unmul sudah sedemikian maju. Patut kita beri apresiasi. Apa yang sudah dicapai perlu dipertahankan dan ditingkatkan ke depan. Meski begitu, saat ini masih terdapat beberapa catatan yang perlu dibenahi. Hari ini dan besok akan diisi dengan diskusi untuk membuat Unmul lebih maju. Pertemuan ini pun penting karena akan dilakukan beberapa evaluasi,” tegas Dr. Bohari Yusuf. (hms/frn)

Published Date : 02/04/2018 18:31:00