Hari Batik Nasional yang jatuh tepat hari ini, Senin, (02/10) dimaknai sendiri oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa (BEM KM), Universitas Mulawarman (Unmul). Gelaran Talkshow berlangsung di Ruang Serbaguna Lantai Empat Rektorat Unmul, dan dihadiri ratusan mahasiswa dari berbagai fakultas.
Sebelum membuka acara, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Dr. Ir. Encik Akhmad Syaifudin., MP menyatakan acara dengan tema “Pesona Batik Indonesia” ini mendapatkan perhatian besar dari para mahasiswa, hal tersebut diutarakannya terlihat dari banyaknya mahasiswa yang hadir untuk menyimak paparan narasumber dalam Talkshow.
Acara ini pun dijelaskannnya, memberikan makna khusus ke depan. Dua hal yang bisa dicapai dari terlaksananya acara ini menurutnya, Unmul diharapkan bisa menjadi pusat pencerahan atau Center of Excellence untuk batik Kalimantan. Serta yang kedua, dalam konteks batik, dirinya menginginkan Unmul dapat memilki corak batik tersendiri atau ciri khas untuk merepresentasikan Unmul.
“Sudah ada belum studi-studi tentang perkembangan batik di Kalimantan, jika belum ambil sebagai bahan kajian. Khususnya untuk teman-teman di Fakultas Ilmu Budaya. Dan selanjutnya mengapa Unmul tidak memiliki atau membuat corak khusus untuk batik Unmul,” harapnya.
Guna menambah pengetahuan mahasiswa seputar perkembangan batik di Indonesia, BEM KM sebagai panitia pelaksana mengundang Designer sekaligus CEO of Aemtobe, Anas Maghfur, Putri Batik Kota Samarinda, Nirmala Yukiko serta Kolektor Ribuan Batik sekaligus Dosen Unmul, Dr. H. Moh. Bahzar, M.Si. (hms/frn)
Published Date : 02/10/2017 16:30:00